Ina
Dah pasti deh kalo ada yg panggil Meqly ... si ustadz kecil menengok mencari2 suara. Alhamdulillah wasyukurillah, hari ini ustadz Meqly dah 5 bulan. jadi 2 bulan lagi menuju MPASI. Umminya dah mikir2 kira2 menu pertama apa ya yg dikasih ke meqly hehe. Subhanalloh ... bahkan kini si ustadz kecil ini dah ngajak tuk duduk dan berdiri sendiri hingga mendatangkan beberapa komentar orang2 tuk berhati2, takut ntar kenapa2 dg tulangnya. Alhamdulillah, kami ga pernah maksain, memang dari Meqly nya sendiri yang suka diberdiri2-in, kaya berontak kalo di dudukin, palagi di tidurin. Akhirnya search di i-net dan dapat artikel di bawah ini. Bahwasanya perkembangan tersebut bagus dan normal saja. Berikut info nya ...

Perkembangan Motorik Halus


Untuk mendeteksi gangguan/penyimpangan perkembangan, bisa dilakukan dengan alat skrining perkembangan Denver II. Di situ akan terlihat, gerakan apa saja yang sudah dicapai untuk range usia tertentu. Berikut garis besar skrining perkembangan motorik kasar menurut Denver II:

* Gerakan Seimbang (sejak lahir hingga 0,5 bulan)

- Gerakan seimbang bisa dilihat dari anggota geraknya, yakni tangan dan kaki. Saat kaget, keempat anggota geraknya yang semula dalam posisi menekuk seperti katak, mengalami ekstensi menjadi lurus secara bersamaan.
- Stimulasi yang disarankan, tarik selimutnya saat anak sedang tidur, baik dalam posisi tengkurap atau telentang. Jika salah satu dari keempat anggota geraknya tak simetris, semisal kaki kanannya tampak lemas/tak terangkat, perlu dicermati sebagai tanda mencurigakan.


* Mengangkat Kepala (20 hari - belum genap sebulan).

- Dalam range waktu antara beberapa hari sejak lahir hingga usia 2,5 bulan, anak sudah bisa mengangkat kepalanya sekitar 45 derajat.
- Selanjutnya, sekitar 1 bulan 10 hari-3,5 bulan, sudah bisa mengangkat kepala sejauh 90 derajat.
- Cara stimulasi, posisikan anak tengkurap/telungkup. Jika tak ada kelainan, secara spontan bayi akan berusaha mengangkat kepalanya sendiri. Lakukan di bawah pengawasan orang tua.


* Duduk dengan Kepala Tegak (1,5 bulan - 3 bulan 3 minggu)

Cara stimulasi, pangku dan sandarkan anak pada tubuhnya hingga kepalanya ikut tegak. Orang tua patut curiga jika kepala bayi tampak lemas, terjatuh, atau menunduk.

* Menumpu Badan pada Kaki (1,2 bulan - 4 bulan 3 minggu)

Stimulasi yang disarankan, posisikan tengkurap. Perhatikan, tubuh bayi akan terlihat bertumpu pada kakinya.

* Dada Terangkat Bertumpu pada Lengan (2,5 bulan - mendekati 5 bulan)

- Cara stimulasi, balik/telungkupkan tubuhnya. Perhatikan kemampuannya mengangkat lengan dan dada, hingga posisi lengannya tegak.
- Untuk bisa bertumpu pada tangannya, ulurkan mainan yang bersuara atau coba panggil namanya, hingga dia mencoba melihat ke arah suara dan mengangkat kepalanya. Kadang ia terjatuh, dalam arti menundukkan kepalanya.


* Tengkurap Sendiri (1 bulan 3 minggu - 5,5 bulan)

Cara stimulasi,jangan sering menggendong bayi atau menaruhnya di ayunan karena anak tak akan punya kesempatan belajar tengkurap. Sebaiknya taruh anak di tempat tidur dengan posisi telentang. Kemudian sedikit demi sedikit bantu ia membalikkan posisi tubuhnya.

* Ditarik untuk Duduk Kepala Tegak (2 bulan 3 minggu - 6 bulan)

Cara stimulasi, tidurkan anak dengan posisi telentang, lalu tarik perlahan kedua lengannya. Perhatikan, apakah kepalanya sudah dapat mengikuti tubuh untuk tegak atau tidak. Jika kepala tetap lunglai, besar kemungkinan ada kelainan yang umumnya terjadi di susunan saraf pusat.

* Duduk Tanpa Pegangan (5 bulan 1 minggu - 7 bulan)

Bila sesudah ditarik kedua tangannya kepala bayi bisa tegak, coba lepaskan kedua tangannya secara perlahan agar dia bisa duduk sendiri.


Naaah, kebetulan Meqly sedang menginjak di tahap ini, dan pas banget dg skrining dari perkembangan motorik tersebut. Pas banget dg hari ini yg sudah 5 bulan. Jadi siap2 dengan perkembangan selanjutnya. Subhanalloh, perkembangan baby memang cepet ya. Alhamdulillah, bisa menyaksikan kehebatannya tahap demi tahap. Semoga Allah SWT selalu mengkaruniai kesehatan, kecerdasan dan kesolehan pada si ustadz meqly. Amiin
Label: edit post
0 Responses

Post a Comment